Penyebab Install Ulang Gagal
1. CD atau DVD Installer Operating
System (OS) dalam hal ini CD Windows rusak, dalam artian bisa karena
terlalu banyak goresan sehingga menyebabkan CD atau DVD ROM tidak dapat
membaca CD Installer OS Windows tersebut.
2. Harddisk kita mengalami kerusakan, misalnya karena terdapat Bad Sector yang tidak dapat diperbaiki.
3. CD ROM atau DVD ROM yang kita miliki sudah rusak, bisa jadi penyebab
gagalnya install ulang adalah CD ROM atau DVD ROM kita mengalami kerusakan sehingga tidak dapat membaca CD yang bagus sekalipun.
Solusi Install Ulang Gagal
1. bila CD atau DVD installer OS anda yang rusak, maka anda harus menggantinya dengan CD Installer OS yang lain.
2. Bila penyebabnya terdapat Harddisk yang terlalu banyak bad sector,
anda dapat membaca artikel tentang cara memperbaiki bad sector harddisk,
bila dengan menggunakan cara tersebut harddisk tetap terdapat bad
sector maka sebaiknya anda membeli harddisk yang baru.
3. Bila CD atau DVD ROM anda yang rusak, coba perbaiki dengan menggunakan CD atau DVD Cleaner.
Untuk mengetahui penyebab mana yang menyebabkan gagal install ulang,
sebaiknya anda coba masing-masing gejala yang ditimbulkan :
1.
Bila proses install ulang gagal pada waktu pertengahan proses, biasanya
ini dikarenakan CD yang rusak atau terlalu banyak goresan. Namun tidak
jarang dikarenakan harddisk yang terdapat bad sector.
2. Bila proses
install ulang tidak dapat mulai ketika checking harddisk, sedangkan
anda telah masuk ke proses install ulang, maka kemungkinan besar
penyebab kegagalan adalah karena terdapat bad sector pada Harddisk.
3. Bila proses install ulang tidak dapat dimulai sejak awal, sehingga
anda tidak masuk pada bagian instalasi maka ada kemungkinan CD atau DVD
ROM anda yang rusak.
Penyebab terjadinya Bad Sector pada harddisk disebabkan oleh :
1. Komputer tidak di shutdown secara normal, mungkin karena hang, crash, super lemot, sehingga kita terpaksa menekan tombol restart pada casing.
2. Komputer kita sering dipindah-pindah, atau digeser-geser padahal komputer sedang menyala, akibatnya terjadi getaran sehingga membuat head (pembaca pada harddisk) menggores piringan harddisk.
Akibat yang ditimbulkan jika Harddisk terdapat Bad Sector :
1. Jika bad sector pada harddisk sudah terlampau banyak, biasanya harddisk tidak dapat diisi oleh System Operasi, sehingga tidak bisa dipakai sebagai harddisk master.
2. Komputer sering merestart sendiri baik pada saat booting atau pada waktu menyala
3. Komputer sering terjadi hang atau BSOD
4. Komputer menjadi lambat atau super lambat, ini disebabkan kesulitan head harddisk membaca data pada piringan harddisk (contohnya kita membuka CD yang sudah penuh goresan, maka otomatis CD Rom akan sulit membaca CD tersebut)
Perbedaan "san", "sama", "kun" dan "chan"?
11 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar